Perbedaan Lobster Jantan dan Betina

Lobster jantan dan betina memiliki bentuk fisik yang mirip sehingga kadang agak sulit dibedakan. Lobster jantan biasanya memiliki chela (capit) yang lebih besar dibandingkan lobster betina namun perbedaan ukuran ini masih dapat menipu bagi yang belum berpengalaman. Ada satu cara yang terbukti paling meyakinkan dalma membedakan lobster jantan dan betina yaitu dilihat dari letak gonoporenya.

Gonopore adalah lubang gonad atau alat kelamin yang dimiliki lobster. Dengan melihat alat kelaminnya kita dapat dengan mudah membedakan jantan dan betina dengan kepastian yang tinggi. Untuk melihat gonopore lobster, kita harus menangkap lobster tersebut terlebih dahulu. Usahakan menangkap lobster dengan menggunakan kedua tangan. Satu tangan memegang bagian belakang thorak (dada) dan tangan yang lain memegang bagian belakang abdomen (perut). Baca juga Bagian-Bagian Tubuh Lobster.

Setelah tertangkap, perhatikanlah bagian pangkal kaki jalan lobster. Pada lobster jantan, di kaki jalan yang kelima terdapat gonopore yang bentuknya mirip dengan tonjolan. Sedangkan lobster betina memiliki gonopore yang terletak pada pangkal kaki jalan ketiga yang berbentuk mirip bulatan. Gonopore tersebut digunakan untuk kopulasi (kawin), jantan akan menyuntikkan sperma dari gonoporenya menuju gonopore betina. Penghitungan kaki jalan dimulai dari capit sebagai kaki pertama dan kaki-kaki berikutnya untuk nomor 2 hingga 5. Perhatikanlah gambar di bawah ini.

Perbedaan lobster jantan dan betina
Kiri: lobster jantan, Kanan: lobster betina

Perbedaan letak dan bentuk gonopore ini dapat digunakan untuk membedakan jantan dan betina pada semua jenis lobster. Membedakan jantan dan betina sangat penting dalam rangka mempersiapkan proses perkawinan untuk menghasilkan anak-anak lobster dalam proses budidaya.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Perbedaan Lobster Jantan dan Betina"

Post a Comment