Memelihara Ikan Pink Zebra di Akuarium

Pink zebra adalah varian dari zebra fish (Danio rerio) yang memiliki warna merah jambu indah. Ikan ini ukurannya kecil dan bisa dipelihara beramai-ramai dalam akuarium. Mereka ikan yang jinak sehingga dapat dipelihara bersama-sama dengan berbagai jenis ikan lain.

Ikan pink zebra
Ikan pink zebra memiliki tubuh berwarna merah jambu dengan garis-garis putih pucat.


Karakteristik 

Ikan zebra liar dapat ditemukan di perairan Asia Timur dan Asia Tenggara. Mereka berukuran kecil dan memiliki warna tubuh gelap dengan garis-garis putih mirip zebra. Variasi warna pink muncul karena hasil seleksi dari breeder selama bertahun-tahun hingga ditemukan varian baru. Pink zebra memiliki tubuh berwarna pink dengan garis-garis di tubuh putih pucat.

Ikan ini memiliki 2 pasang kumis ciri khas dari family Cyprinidae. Ikan ini di alam memakan berbagai macam hewan kecil seperti larva serangga, udang-udang kecil, dan cacing.

Pink zebra di akuarium

Di akuarium mereka lebih bagus dipelihara beramai-ramai dalam jumlah lebih dari 10 ekor. Bila jumlahnya di akuarium kurang dari 10 akan muncul sifat agresifnya dengan ikan yang lebih besar akan membuli ikan yang lebih kecil. Namun bila dipelihara dalam jumlah banyak mereka akan cenderung tenang dan akan membentuk kelompok yang berenang bersama (schooling).

Ikan ini dapat dipelihara bersama-sama dengan ikan lain yang jinak pula. Jenis-jenis ikan yang bisa dipelihara bersama ikan pink zebra antara lain ikan neon tetra, ikan rasbora, ikan barbir, ikan guppy, ikan platy dan ikan jinak lainnya.

Ikan pink zebra termasuk ikan yang mudah dielihara dalam akuarium dan cocok bagi pemula. Agar ikan ini dapat hidup dengan baik sebaiknya air akuarium diganti seminggu sekali separuh bagian agar kualitas air tetap terjaga.

Makanan di akuarium

Ketika dipelihara dalam akuarium, pink zebra dapat diberi makan pelet apung yang berukuran kecil karena ukuran mulutnya kecil. Pelet yang baik adalah pelet untuk burayak atau pelet untuk ikan cupang yang ukurannya lebih kecil dari pelet umum. 

Kadang-kadang memberi makan dengan makanan hidup macam kutu air juga sangat baik agar ikan ini selalu sehat. Makanan hidup baik diberikan terutama saat akan mengawinkan ikan zebra. Ikan ini termasuk jenis yang mudah dikawinkan dan mudah bertelur asalkan sudah cukup dewasa.

Membedakan jantan dan betina

Ikan pink zebra kecil sulit dibedakan jenis kelaminnya, namun ikan dewasa lebih mudah dibedakan. Ikan jantan memiliki tubuh yang lebih ramping dan cenderung memanjang, sedangkan ikan betina memiliki bentuk tubuh gemuk di bagian perut.

Betina memiliki perut gemuk karena menyimpan telur di dalam perutnya. Apabila jantan dan betina sudah dapat dibedakan maka sudah dapat mulai dikawinkan untuk menghasilkan anakan pink zebra.

Penyakit

Seperti jenis ikan kecil lainnya, penyakit yang sering menyerang ikan ini adalah white spot atau bintik putih. Penyakit ini akan ditandai dengan munculnya bintik-bintik putih di tubuh ikan dan membuat ikan sering menggesek-gesekkan tubuhnya ke batu karena gatal. Penyakit ini dapat muncul karena ikan stres akibat baru dibeli atau karena kualitas air yang buruk.

Untuk mengobati penyakit ini bisa dengan menggunakan berbagai macam antibiotik seperti methylene blue (obat biru), tetrasiklin, amoxilin, dan PK. Sebaiknya berhati-hati dalam menggunakan obat-obatan karena bila terlalu banyak digunakan justru dapat membuat ikan mati.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Memelihara Ikan Pink Zebra di Akuarium"

Post a Comment